Klik salah satu sponsor kami berikut untuk menutup Box ini

Rabu, 18 Januari 2012

Presiden Venezuela Divonis Tinggal Punya Setahun Untuk Hidup

Presiden Venezuela, Hugo Chavez telah diberitahu oleh dokter bahwa ia memiliki kurang dari satu tahun untuk hidup.

Presiden berusia 56 tahun yang tahun ini kembali mencalonkan diri, sebelumnya menyatakan bahwa dirinya bebas kanker sejak menjalani operasi di Kuba untuk menghilangkan tumor dan mengatakan bahwa tidak ada ‘sel-sel ganas’ yang ditemukan.

Namun sumber-sumber medis yang dekat dengan pemimpin kontroversial tersebut telah membantah klaim Chavez dan mengatakan bahwa ia akan beruntung untuk bertahan sampai pemilihan presiden pada bulan Oktober depan.

Chavez pekan ini kembali ke acara televisi dan radio mingguannya, setelah jeda tujuh bulan karena penyakitnya. Selama siaran, ia mengakui saat ini sedang menjalani kemoterapi untuk pengobatan kanker Juli lalu, setelah berbulan-bulan terjadi spekulasi mengenai kesehatannya.

Veja, sebuah majalah di Brasil mengklaim telah berbcara dengan petugas medis yang mengobati Chavez, dimana ia mengungkapkan bahwa kanker presiden

Menurut sebuah majalah Brasil, yaitu Veja, yang mengklaim telah berbicara dengan petugas medis mengobati Chavez, mengungkapkan bahwa kanker presiden, sekarang telah menyebar ke bagian lain tubuh, termasuk tulang-tulangnya.

Mereka juga mengklaim ahli bedah Kuba gagal melakukan operasi untuk mengangkat kanker prostat Chaves, yang mungkin telah menyebabkan penyakit tersebut menyebar lebih cepat.

Dokter Venezuela mengklaim bahwa mereka menyampaikan kabar kepada Chavez pada Agustus (2011) bahwa kemoterapi, radioterapi dan pembedahan untuk mengobati kankernya telah gagal, dan menyarankan dia dipindahkan ke pusat spesialis kanker di Eropa, namun ditolaknya.

Pada bulan September, Chavez menjalani tiga sesi kemoterapi di sebuah klinik di La Orchila, sebuah pulau pribadi di Venezuela, tetapi pengobatan tersebut tidak memiliki efek pada kanker.

Sumber medis menyatakan bahwa pada akhir Oktober, Chavez membuat para dokter terkejut dengan mengatakan kepada mereka dia tidak akan lagi tunduk pada perawatan yang akan menjauhkannya dari tugas-tugas publik, dan mulai berkampanye untuk pemilihan kembali.

Dokter mengklaim bahwa, meskipun ia mengatur penampilannya secara baik ketika tampil pada publik dan membuat pernyataan berani, Chavez kenyataannya sedang sakit parah dan ia tahu bahwa hidupnya hanya tersisa beberapa bulan saja.

sumber :http://www.berita.manadotoday.com/presiden-venezuela-divonis-tinggal-punya-setahun-untuk-hidup/13813.html

KOTAK KOMENTAR nb : jika kotak komentar tidak muncul, refresh aja gan (tekan F5)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar